SEKILAS TENGTANG AGAMA KONGHUCU
MUNAWIR
MAHASISWA UIN AR-RANIRY FAKULTAS
USHULUDDIN JURUSAN SOSIOLOGI AGAMA
KATA
KUNCI: Agama konghucu, sejarah suci oey tee, kitab suci,
kemasyarakatan.
PENDAHULUAN
Ajaran
konghucu dalam bahasa tiong hoa,
istilahnya adalah Rujiao yang berarti agama dari orang-orang yang lembut hati terpelajar
dan berbudu luhur. Konghucu memang bukanlah pencipta agama ini melainkan dia
hanya menyempurnakan agama yang sudah ada jauh sebelum kelahiranhya. Konghucu
mengajarkan tentang bagaimana hubungan antara sesame manusia atau di
sebut(rendao) dan bagaimana kita melakukan hubungan dengan sang pencipta
semesta(tian dao).
A.
HIKAYAT
SUCI NABI KONGCU
Leluhur nabi konghucu adalah
baginda suci oey tee (2698-2598 sm), seorang raja suci pembimbing umat manusia
berbudaya, perintis peradaban manusia, seorang bijaksna yang mampu
menghantarkan rakyanya ke dalam hidup harmonis lahir dan batin.ayah nabi
konghucu bernama konghut.
1.
Di
lahirkan sebagai seorang nabi
Ibu gan cay ikut merasakan suasana
prihatin dan seringmengikuti suaminya naik ke bukit Ni melakukan uja dan doa
kehadirat thian, tuhan ynag maha esa agar di karuniai seorang putra yang suci
dan muliauntuk melanjutkan kurun keluarganya. Pada malm menjelang kelahiran,
turunlah 2 ekor naga berjaga di kiri-kanan, terdengar alunan music merdu di
angkasa, dua bidadari menampakkan diri dan menuankan bebauan harum seolah
memandikan sang bunda, ketika bayi itu lahir muncul sumber air dari lantai
khongsong. Ayah nabi kongcu mati ketika nabi berumur 3 tahun (tahun 525 sm),
sedangkan sang ibu, Gan tien cay wafat ketika nabi berusia 26 tahun.
2.
Mulai
mewartakan wahyu
kongcu mulia mewartakan wahyu yang
di terimanya dari tuhan yang maha esa beliau berumur 30 tahun, sejak itu beliu
juga mulai menrima para murid, pada tahun 518 Sm nabi melakukan perjalanan ke
kota loo-iep, meraka bekeliling dari satu Negara ke Negara yan lain, ke Negara
wee, song, tien, chai, kong, cho.
3. Mengakhiri pewartaan wahyu
pada penghujung kehidupannya, suatu
malam nabi bermimpi duduk di dalam sebuah gedung di antara dua pilar merah.
Mimpi itu menyakinkan nabi bahwa sudah saatnya nabi meninggalkan dunia ini.
Sejak itu nabi tihdak keluar rumah lagi, dan tujuh hari kemudian wafaltah
beliau.
B.
KITAB
SUCI AGAMA KONGHUCU
kitab suci konghucu yang tertua
berasal dari raja suci giau (2357-2255 sm) dan yang termuda di tulis oleh
bingcu (wafat tahun 289 sm), meliputi masa sekitar 2000 tahun, kitab suci dari
nabi purba di sebut ngo king (kitab
suci yang liam).
1.
Kitab
suci yang lima
o
si king atau kitab sanjak. Kitab ini
terdiri dari kumpulan nyanyian-nyanyian uapara bersifat puji-pujian
o
su king atau kitab dokumentasi sejarah
suci
o
ya king atau kitab perubahan. Kitab ini
mempunyai nilai universal, berisi tentang ajaran penjadian alam semesta.
o
Lee king atau kitab kesusilaan berisi
ajaran kesusilaan dan peribadatan
o
Chun chiu king.kitab suci ini berisi
segala macam penilaian dan komentar nabi kongcu atas berbagai peristiwa zama
itu.
2.
Kitab
suci yang empat atau su si
o
Thai hak atau ajaran besar berisi
bimbingan dan ajaran pembinaaan diri, keluarga, masyarakat, Negara dan dunia.
o
Tiong yong atau tengah sempurna berisi
ajaran keimanan agama konghucu, iman kepada tuhan, firmanya mengenai manusia,
watak sejati.
o
Lun Gie atau sabda suci beirsi
percakapan nabi serta para muridnya, juga tentang orang-orang zaman tersebut dan mengenai peri kehidupan.
o
Bingcu atau kitab suci yang di tulis
oleh bingcu yang berfungi menegaskan dna meluruskan tafsir ajaran agama.
C.
KONEP
DASAR MENGENAI KEHIDUPANDAN KEMATIAN (DUNIA DAN AKHIRAT)
Di dalam kitb suci ya king atau
kitab perubahan, kitab kejadian semesta alam di jelaskan bahwa tuhan itu maha
sempurna, maha menjalin, maha member rahmat dan berkat. Manusia adalah makhluk
ciptaan tuhan yang maha esa, pembaca sifat tuhan dan dunia. Manurut ajaran
konhucu semua manusia ketika di lahirkan ke dunia membawa kodrat sebagai
makhluk yang pada hakikatnya baik padanya, manusia haruslah memanusiakan
dirinya,caranya dengan mengembangkan benih-benih kebajikan yang sudah ada dalam
watak.
1.
Para
pengikut konghucu
o
Beriman terhadap Tuhan yang maha esa
o
Beriman bahwa hidupnya dan mengemban
firman tuhan
o
Beriman bahwa firman tuhan itu menjadi
tugas suci yang wajib di pertanggung jawabkan
o
Beriman bahwa hidupnya mampu mengikuti,
tepat, selaras, serasi dan seimbang.
o
Beriman agama merupakan karunia
bimbingan tuhan yang maha esa untuk membina diri menempun jalan yang benar.
o
Beriman bahwa jalan suci itu menghendaki
hidup memahami, menghayati, mengembangkan.
o
Beriaman bahwa kesetiaan menggelimangkan
kebajikan itu wajib di amalakan dengan mencintai
o
Beriman bahwa kewajiban suci ialah
menggemilangkan kebajikan
o
Beriman hanya dalam kebajikan itu tuhan
berkenan
o
Beriman bahwa kebijakn tuhan itu jalan,
keselamatan.
D.
PENYEBARAN
AGAMA KONGHUC
1.
Jumlah
pemeluk dan organisasi
pada tahun 1957 berdasarkan survie
yang di lakukan oleh perserikatan bangsa-bangsa, pemeluk agama konghucu di
dunia berjumlah 300.290.500 orang, urutan ke empat terbesar setelah katolik,
islam dan budha. Agama konghucu beserta lembaga-lembaganya telah mempunyai sejarah yang tua di Indonesia, tetapi baru pada
permulaan abd XX dirintis pembinaan organisasi yang mendiri dengan lembaganya
yang bernama kong kauw hwee, pemeluk agama konghucu di Indonesia di imdonesia
sekitar 0,7 % dari penduduk Indonesia, atau besekitar 1,4 juta orang terbesar
dari desa ke kota. Pembinaan di tingkat pusat di lakukan oleh majelis tinggi
agama konghucu Indonesia.
2.
Tata
agama dan peribadatannya
Perihal peribadatan dan taat
laksana upacara sangatlah penting sebagai sarana Pembina kehidupan umat. Di
samping itu tiap sore melakukan sembahyang dengan pernaikan menggunakan Hio
(dupa) di dalam altaf khusus. Dan mereka melakukan puasa wajib setelah 3 hari
imlek dalm rangka menyongsong sembahyang besar kepada tuhan yang maha esa pada
malam tanggal 18 menjelang 9 bulan satu penangalan imlek.
3.
Rumah
ibadah
jenis tempat ibadah umat konghucu
antara lain : kongcu bio, bun bio, lithang serta tempat kebaktian keluarga.
Diadakan juga kebaktian kemasyarakatan yaitu pada sembahyang arwah umum,
tanggal 29-VII imlek.
4.
Rohaniwan
Rohaniwan agama konghucu berfungsi
sebagai pemimpin umat , pembawa khotbah dan menunaikan doa, menberi pengajarn
agama. Ada tiga tingkatan kerohanian:
o
Causing atau penebar agama yang berperan
sebagai pelayan kerohanian dan pembinaan umat
o
Bunsu atau guru agama yang lebih
berperan sebagai kaum imtelektual tempat para causing berkonsultasi.
o
Haksu atau pendeta di pilih di antara
para bunsu yang sudah sangat senior.
E.
HUBUNGAN
KEMASYARAKATAN AGAMA KONGHUCU
Praktek
kehidupan bekebajikan yang diridhoi tuhan tidak lepas dari pergaulan dan hidup
masyarakat. Maka jalan yanag suci itu di dspsti dslsm lims hubungan :
pemerintah dangan rakyat, orang tua dengan anaknya, suami dengan istri, kakak
dengan adik, kawan dengan sahabatnya. Kebijaksanaan untuk menghadapi dan
memecahkan pemasalahan secara tepat, cinta kasih sebangai dasar perbuatan yang
menumbuhkan semangat keberanian di dalam menegakkan kebenaran dan tidak cemas
menghadapi tantangan.
KESIMPULAN
- Agama
konghucu berarti agama dari orang-orang yang lembut hati, terpelajar dan
berbudi luhur.
- Leluhur
nabi konghucu adalah baginda suci oey tee (2698-2598 sm), seorang raja suci
pembimbing umat manusia berbudaya
- Lima
kitab suci
o
si king atau kitab sanjak.
o
su king atau kitab dokumentasi sejarah
suci
o
ya king atau kitab perubahan..
o
Lee king atau kitab kesusilaan
o
Chun chiu king.kitab suci ini berisi
segala macam penilaian
- Kiatb
suci yang empat
o
Thai hak.
o
Tiong yong
o
Lun Gie atau.
o
Bingcu
- Para
pengikut konghucu
o
Beriman terhadap Tuhan yang maha esa
o
Beriman bahwa hidup
o
Beriman kepada firman tuhan
o
Beriman bahwa hidupnya mampu mengikuti
o
Beriman agama merupakan karunia
o
Beriman bahwa jalan suci itu menghendaki
hidup
o
Beriaman kepada kesetiaan
o
Beriman kepada kewajiban suci
o
Beriman kepada kebajikan